NAVIGASI

Kamis, 14 Agustus 2014

Sri Bintang Pamungkas: Mega-JK Sedang Terima Wejangan dari Tuannya di AS

"Info intel masuk dari beberapa kawan, antara lain Dr. Fuad Bawazier yang connect ke USA. Sejarag penjualan aset negara oleh rezim Mega tahun 2003 mau mau diulang pada Periode 2014-2019," ujar aktivis yang tenar di awal Orde Reformasi ini.


Jakarta, Aktual.co — Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan calon wapres Jusuf Kalla (JK) sedang menerima titah dan wejangan dari tuannya di Washington DC. Jadi bukan kebetulan kalau keduanya pergi ke Amerika Serikat. 

Demikian disampaikan aktivis senior Sri Bintang Pamungkas dalam keterangannya kepada Aktual.co, Rabu (13/8).

"Info intel masuk dari beberapa kawan, antara lain Dr. Fuad Bawazier yang connect ke USA. Sejarag penjualan aset negara oleh rezim Mega tahun 2003 mau mau diulang pada Periode 2014-2019," ujar aktivis yang tenar di awal Orde Reformasi ini.

"Jadi, seandainya Jokowi-JK yang patut diduga boneka-boneka neolib dimenangkan oleh MK, hal itu akan segera terjadi," sambungnya. 

"Itulah orang yang dipilih rakyat karena lugu, polos. Rakyatnya mudah dirayu sebagai wong cilik. Yang tambah gendut juragan politik, yang rusak negara," kata SBP, sapaannya kecewa.

Sebelumnya dikabarkan Calon Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ketua Umum PDIP terbang ke AS pasca Pilpres 2014.

JK mengabarkan dirinya berada di AS Minggu 9 Agustus lalu untuk menemani Istri, anak dan cucu liburan di Minnesota, AS. Dalam sebuah foto, JK pun terlihat di rumah sakil Mayo Clinic, Illinois, Amerika Serikat. Dalam foto itu JK bersama dengan pengusaha Sofjan Wanandi.

Kunjungan JK ke Amerika ini berbarengan dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri. Mega juga mengaku liburan bersama dengan keluarganya di negara pimpinan Barack Obama tersebut.

Seumber Aktual.co menyebutkan ada agenda politik tingkat tinggi yang dibahas di Amerika Serikat. Namun Hal itu dibantah oleh politisi PDI-P Pramono Anung."Nggak bener, nggak ada itu. Sama sekali nggak ada hubungannya dengan Pak Jokowi," tandasnya. 
Ari Purwanto
 

Tidak ada komentar :

Bagikan